Jumat, 19 Oktober 2012

PEMBENTUKAN KOMPETENSI PROFESI GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


Samsuri dan Mukhamad Murdiono
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan model pembentukan kompetensi
profesi calon guru PKN di UNY; (2) mendeskripsikan relevansi model pembentukan kompetensi
profesi mahasiswa calon guru PKn di UNY dengan tuntutan normatif yuridis profesi guru PKn.
Sebagai bentuk penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, subjek
penelitian ini adalah model pendidikan kompetensi profesi guru PKN di UNY, yakni Prodi PKn
dan Hukum FISE UNY dan PPKM FIP UNY. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah dokumentasi, dan wawancara. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan
melalui teknik triangulasi, yaitu teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu
yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu.
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis induktif, yaitu analisis
yang bertolak dari data dan bermuara pada simpulan-simpulan umum.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, pembentukan kompetensi profesi
mahasiswa calon guru Pendidikan Kewarganegaraan di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
diselenggarakan melalui program pendidikan sarjana (S1) kependidikan melalui Prodi PKn dan
Hukum FISE UNY, dan melalui program pendidikan pembentukan kemampuan mengajar
(PPKM)/Akta Mengajar di FIP UNY. Kedua, kurikulum inti yang harus ditempuh mahasiswa
Prodi PKn dan Hukum FISE UNY memiliki kesesuaian dengan komponen kompetensi
sebagaimana dipersyaratkan dalam kompetensi guru menurut ketentuan perundang-perundangan
yang berlaku (UU RI No. 20 Tahun 2003, UU RI No. 14 Tahun 2005, PP RI No. 19 Tahun 2005,
serta Permen Diknas No.16 Tahun 2007, meliputi kompetensi pedagogik, profesional,
kepribadian dan personal. Ketiga, Kurikulum yang harus ditempuh mahasiswa peserta PPKM
FIP terbatas pada komponen kompetensi pedagogik, sedangkan dengan komponen kompetensi
profesional sebagai penciri utama bagi calon guru bidang studi PKn tidak tersedia, dan latar
belakang akademik peserta PPKM dari prodi non-kependidikan cenderung dianggap cukup
mewakili sebagai penciri utama minat pilihan sebagai guru bidang studi.
Kata Kunci: kompetensi profesi, pendidikan guru, akta mengajar, Pendidikan Kewarganegaraan
FISE, 2007 (PPKN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar